 |
| bisnisterbaru.net |
Cara Mencegah Mobil Lawas Terbakar Hebat - Pemerintahan sekarang ini sangat gencar melakukan peningkatan keamanan berkendara dengan memasang alat peredam api ringan atau APAR. Hal ini muncul karena sangat banyak sekali kasus mobil yang terbakar sampai ludes. Tidak hanya mengandalkan APAR saja. Kamu juga dapat mencegah hal itu dengan mandiri dan memulai dari hal yang kecil.
Cara Mencegah Mobil Lawas Terbakar Hebat
Adanya percikan api yang muncul biasanya karena ada sebab. Sekarang ini seluruh standar pabrikan mobil harus didesain agar tidak terjadi kebakaran.
Desain nya kelistrikan ini dapat meminimalisir terjadinya hubungan pendek listrik. Yang dapat memicu terjadinya kebakaran.
Wajib kamu ketahui, mobil tidak akan mengalami kebakaran dengan tanpa akibat awal. Hal ini bisa terjadi karena kesalahan pemasangan elektrikal atau sistem saluran bahan bakar yang kamu restorasi sendiri atau melalui bengkel tidak resmi. Tentu ini dapat menimbulkan percikan api jika tidak kamu minimalisir.
Tidak hanya berhubungan dengan sistem bahan bakar saja. Percikan api yang muncul juga bisa jadi karena adanya konsleting listrik yang ada pada mobil. Sehingga percikan api itu menyentuh area yang sangat mudah terbakar.
Lantas bagaimana agar mobil tidak terbakar? Apakah ada cara untuk mengantisipasinya?
Modifikasi boleh saja, tetapi harus tetap memperhatikan kelistrikannya
Konsleting aliran listrik sekarang ini masih menjadi penyebab utama mobil terbakar. Perlu kamu ketahui, pabrikan mobil telah memperhitungkan secara matang mengenai daya listrik yang akan diterapkan pada mobil. Tujuannya adalah agar dapat menyalurkan listrik dengan baik dan awet jaka panjang.
Karena pada dunia otomotif kita terkesan ingin melakukan modifikasi. Misalnya saja mengganti audio dengan yang baru atau sistem pencahayaan. Tentu hal ini dapat mengubah sistem kelistrikan yang ada pada mobil. Jika kamu tidak memperhitungkan dengan baik maka akan timbul sesuatu yang tidak sesuai keinginan.
Tidak jarang ketika melakukan modifikasi dengan asal dan teknis yang tidak sesuai dengan manual book yang ada. Seperti sambungan yang asal temple saja atau tidak menambahkan sekring pada arus listrik sebagai pengaman utama. Maka dari itu, sebaiknya jika kamu ingin melakukan modifikasi sistem kelistrikan pada mobil harus benar-benar memahami kelistrikan mobil.
Khusus kamu yang menggunakan mobil lawas/lama, tidak ada salahnya untuk bertanya kepada orang yang berkopentens atau orang bengkel baiknya mana lampu/hide unit atau yan tepat untuk mobil kamu. Agar orang bengkel akan memberikan barang modifikasi yang baik untuk mobil lawas kamu.
Tidak menancapkan konektor atau power bank yang sedang terisi pada soket listrik
Hal yang perlu kamu pahami dan tidak harus kamu lupakan adalah jangan meninggalkan power bank dalam mobil. Tidak hanya itu, kamu juga terkadang lupa tidak mencabut power bank ketika sudah penuh.
Pengisian power bank yang resmi atau abal-abal, dapat saja menyebabkan konsleting pada baterai power bank. Yang berpotensi akan meledak. Itulah alasan mengapa kamu tidak boleh ngechas power bank dalam mobil atau kendaraan umum.
Sering periksa saluran bahan bakar dan tutup karter oli mesin
Seiring dengan kamu seringnya menggunakan mobil. Tidak jarang salurang bahan bakar atau karter oli mesin mulai getas atau melar. Kondisi seperti ini jelas sangat mengkhawatirkan dan membahayakan. Karena uap bahan bakar dapat saja menjadi pemicu timbulnya percikan api ketika mesin sudah panas.
Karet seal dapat mengalami kebocoran. Rembesan oli mesin akan terbakar apabila terkena bidang yang panas seperti halnya knalpot.
Maka dari itu, kamu perlu melakukan pengecekan secara rutin mengenai kebocoran yang terjadi pada bahan bakar. Khusus oli, kamu dapat melihat noda jelaga yang sudah menghitam apabila sudah rembes.
Parkir mobil jauh dari sesuatu yang mudah terbakar
Hal yang perlu kamu perhatikan dan waspadai adalah dengan menghindari parkir mobil dari sesuatu yang mudah terbakar. Seperti ranting kayu, kertas, dan plastic kering. Karena jika mesin mobil sudah nyala dan sudah mengalami panas maka dapat saja menempel pada pipa knalpot yang ada di bawah mobil.
Nah, kamu perlu hindari parkir dari sumber energi panas juga seperti pembuangan sampah yang biasanya ada sesuatu yang memiliki gas dan berpotensi meledak.
Jangan mengabaikan indicator temperature mesin motor/mobil
Panel indicator menjadi penanda jika adanya masalah atau tidak pada mobil. Karena ketika suhu sudah naik, maka ada masalah yang terjadi pada mobil. Selain itu, terdapat beberapa mobil yang biasanya indicator air menyala jika hampir saat.
Kedua ini sangat perlu kamu perhatikan dan waspadai. Segera lakukan pengecekkan agar tidak terjadi atau muncul masalah yang lebih besar, seperti halnya overheat.
Baca juga artikel mengenai bahaya terjadinya water hammer pada mobil, yang sangat bermanfaat bagi kamu sebagai pengendara agar tidak terjadi kebakaran mobil.
